Sebuah Jurnal

Pagi di Maafushi



Salah satu kebiasaan kalau lagi liburan di tempat baru adalah bangun otomatis. Kalau hari kerja itu dibanguninnya susah banget, beda kalau liburan. Alarm bunyi, nggak pakai snooze, langsung matikan. Bangun, cuci muka, mandi, dan siap sudah untuk jalan.

Karena masih pagi, saya dan mbak Viness memutuskan untuk jalan- jalan keliling di sekitaran hotel. Di Maafushi, teman- teman bisa menemukan banyak hotel ataupun cottage. Rata- rata hotelnya di tepi pantai dan dekat dengan dermaga.


Suasana pagi di Maafushi begitu tenang. Entah pengaruh karena masih pagi atau karena akhir pekan atau memang begitu, pagi begitu hening. Beberapa kali kami berpapasan dengan warga setempat. Mereka ramah dan murah senyum. Bahkan ada beberapa yang mengucapkan salam.

Pagi kedua juga sama, setelah bersiap- siap, saya mulai menyusuri pulau lagi. Bedanya hari ini sendiri dan ke arah yang berbeda, ke arah dermaga. Pagi itu tampak lebih ramai, walau nggak ramai banget. Orang- orang berjalan ke arah dermaga, mungkin mau naik feri ke Male ya.
Speedboat- speedboat dan kapal yang parkir di dermaga

Siap- siap berangkat
Setelah jepret- jepret di sekitaran dermaga, saya jalan lagi dan melihat ada satu dua orang anak kecil pakai seragam sekolah. Saya bengong sebentar, kemudian melihat jam tangan saya, benar kok ini hari Minggu. Hmm…
Sekolah di Maafushi
Salah satu yang saya sukai di Maafushi adalah jalan pagi gini , sambil nunggu waktu sarapan juga sih sebenarnya. Karena setiap pagi saya selalu terbangun dalam kondisi perut bunyi. Ha ha. Pagi pertama bisa lah ya masih ada sisa roti. Pegi kedua dan seterusnya, ditahan saja sambil jalan- jalan, nggak berasa tiba juga waktunya sarapan, jam tujuh. Paling nendang kalau menu sarapannya ada nasi.


Satu kata untuk mendeskripsikan Maafushi: sederhana. Bagi yang sudah terbiasa dengan modernnya kota besar, pasti bakal cepat bosan di pulau ini karena view-nya hanya pantai, pasir, dermaga, hotel, toko suvenir, rumah penduduk, dan penjara. Yang suka olahraga air, Maafushi bisa jadi pilihan yang tepat. Banyak operator yang menyediakan jasa olahraga air. Mau pakai jasa yang ditawarkan dari hotel- hotel juga bisa.

Bank of Maldives, di belakang hotel tempat kami menginap
Di lain sisi, pulau ini adalah pulau yang tenang. Seperti kami yang ingin melepas penat dari kerjaan kantor, cocoklah menginap di sini beberapa malam. Selamat menenangkan diri J


2 comments on "Pagi di Maafushi"
  1. Replies
    1. Same here. Nggak tahu kapan bisa move on-nya. Syediih 😢

      Delete