Bicara soal Malang memang tidak ada habisnya. Termasuk akomodasinya. Beruntungnya kami berhasil menemukan guesthouse, yang menurut saya lebih cocok disebut hotel, yang super oke. Lokasinya juga lumayan. Tidak terlalu jauh ke mana- mana. Saya pasti bakal nginap di sini lagi kalau balik ke Malang. Hmm, sekece apa sih? Langsung saja ya kita review.
Suasana
Karena
tidak berada di tepi jalan besar, suasana penginapan ini cukup tenang. Interiornya
pun minimalis, jadi tidak bikin sakit mata. Begitu masuk, kita akan langsung
melihat communal area yang menyatu dengan ruang makan dan resepsionis. Tangga
putar yang kokoh sudah menyambut kami. Kesan pertama yang menawan.
Halo!
Sudah akhir tahun saja ya. Masih teringat mulai semangat saat memasuki era new
normal, di mana saya mulai berani keluar rumah untuk sekadar coffee shop
hopping dan akhirnya mulai ngetrip lagi. Sayangnya niat untuk ngeblognya
masih belum konsisten, tapi niat untuk sharing informasi tetap dong ya. Untuk
saat ini sedang asyik- asyiknya mendokumentasi lewat video. Doakan semoga konsisten
dan terus belajar supaya bisa lebih baik ya ke depannya. Amin!
Kantuk masih melekat saat kami tiba di Batu. Bapak driver menurunkan kami di depan Lerenturu. Saya menghubungi Mas Juan untuk mengabarkan bahwa kami sudah tiba. Mas Juan tiba tak lama setelah kami menurunkan koper. Segera kami dibawa ke kamar kami yang ternyata ada di lantai dasar dan menghadap ke pintu masuk. Mari intip kamar kami selama tiga malam ke depan!
Kamar