Sebuah Jurnal

Staycation di Swiss-Bellinn Medan

Hola! Dari judulnya ketahuan ya kalau nginapnya di sekitaran Medan. Sebenarnya ini bukan staycation, tepatnya ngebajak kamar orang. Lah, bukan juga ya. Jadi ceritanya kawan kami dari Jakarta, Agnes, lagi ke Medan dan kami ngumpul. Sepulang dari Berastagi, masih tersisa dua malam lagi di Medan dan Agnes mereservasi kamar di Swiss-Bellinn. Nah, mengapa Swiss-Bellinn?

Alasannya cukup sederhana: karena dekat dengan Kuliner Selat Panjang. Walaupun sebelumnya saya sudah berusaha menawarkan hotel lain dengan harga yang hampir sama dan fasilitas yang lebih, si kawan bersikeras mau menginap di sini karena akses yang dekat dengan tempat kulineran favoritnya.

Suasana lobi hotel, difoto dari lantai 7.
Sudah jam 11-an malam saat kami tiba di hotel. Badan juga sudah mulai penat duduk berjam- jam di dalam mobil. Beruntung jalanan lagi nggak macet jadi bisa tiba jam segitu. Setelah mengurus proses check-in, kami pun naik ke kamar kami di lantai 7. Untung pihak hotelnya nggak rempong ya secara kami bertiga dan pesannya kamar Superior.

Coffeenatics : After Rain Caffeine

Welcome to Coffeenatics

Walau bukan terbilang kedai kopi baru, ini merupakan kali pertama saya datang ke Coffeenatics. Ya, selalu ada kali pertama. Sahabat saya mengajak brunch di sana. Kebetulan, saya juga selalu ingin mencoba datang ke sini sejak dia bilang kalau ini adalah salah satu kedai kopi favoritnya.