Sebuah Jurnal

[JAKARTA] ABCD Coffee & The Dealer




Rencana dua tahun lalu yang sempat tertunda akibat pandemi akhirnya terealisasi juga setelah hampir tenggelam dan dilupakan. Suatu malam tiba- tiba teringat pernah ingin mengambil kelas kopi untuk menambah pengetahuan dan skill.  Yeaayyy!!

 

ABCD memiliki jadwal weekday dan weekend. Saya memilih kelas weekend karena lebih hemat waktu secara Sabtu dan Minggu tidak bekerja. Kalau hari biasa, durasinya tiga hari, yaitu Selasa hingga Kamis. Belum apa- apa sudah cuti tiga hari ya kan. Ha ha.


LEPAS

View senja yang menemani setelah turun dari TJ

Ibu kota.

Begitu warga enam dua menyebutnya. Sudah lama sekali saya tidak bertandang ke ibu kota. Setelah lima tahun berlalu, kesempatan ini datang. Saya mendaftarkan diri untuk mengikuti kelas kopi di Jakarta. Jadilah saya di sini. Memanfaatkan long weekend agar cuti tidak terbabat habis.

 

Jakarta, seperti sebelumnya, masih memukau. Ralat. Jauh lebih memukau. Memang waktunya sangat mepet untuk mampir ke semua tempat yang banyak direkomendasi di media sosial. Namun tetap saja menyenangkan walau durasinya singkat.

 

Menumpang bajaj ke pasar. Mengitari kota naik ojek. Berjejalan di dalam Trans Jakarta yang padatnya selalu di luar logika saat jam pulang kantor.  Kegiatan yang sepertinya biasa saja namun selalu dirindu saat sudah duduk berkutat di depan layar monitor setiap hari kerja.

 

Hal paling penting dari sekadar mencari ilmu dan pengalaman adalah saya bisa terbang setelah dua tahun lebih ‘bermeditasi’ di dalam kota. Senang sekali rasanya bisa mendengar suara pengumuman penerbangan dengan saya sebagai salah satu penumpang pesawat terbang. Ransel ditenteng di punggung. Roda koper beradu dengan karpet ruang tunggu.

 

Perjalanan ke ibukota kali ini menjadi pembuka eksplorasi gelembungcerita. Jurnal perjalanan segera meluncur!