Awal rencana
jalan ke Bintan itu berdua Mama. Secara kami berdua nggak bisa nyetir, saya
memutuskan untuk menggunakan jasa guide
selama di Bintan. Kali ini private trip
dong ya. Nggak jadi berdua, jadinya bertiga sama adik saya juga ikut. Cari kali
cari, ketemulah akun Instagram si Baba di @babalovetrip.
Salah satu pojok di Babahouse |
Percaya gitu
saja? Enggak juga tapi dalam hati berkata, coba
aja. Kalau nggak dicoba nggak tahu kan. Melihat beberapa foto yang di-tag ke mereka, sepertinya aman. Kami
juga nggak menaruh ekspektasi tinggi, apalagi waktu komunikasi sama Baba, kok
sepertinya santai banget ya (belakangan saya baru tahu ternyata penduduk
Tanjungpinang ya begitu, he he..)
Hari yang
ditunggu- tunggu tiba. Sempat hampir salah beli tiket feri karena informasi
yang kurang update. Jadi, teman-
teman yang mau main ke Bintan itu beli tiket feri menuju Tanjungpinang ya,
bukan Tanjung Uban, kecuali ada rute berbeda yang ditempuh.
Sekeluarnya
dari dermaga, kami sudah ditunggu Baba. Perjalanan pun dimulai ^^
Kami memilih
menginap di B&B Baba, Babahouse, selama berada di Tanjungpinang. Teman-
teman bisa pilih mau menginap di hotel ataupun Babahouse. Kami sih bersyukur ya
menginapnya di sini. Apalagi ini kali pertama saya menginap ala- ala B&B.
Area dapur dan ruang makan |
B&B nya
cakep. Simple dan rapi. Lengkap pula
fasilitasnya. Dapur, lengkap dengan perlengkapan dan peralatan masaknya. Ruang
keluarganya, lengkap dengan TV, speaker
bluetooth, PS4, dan televisi. Satu lantai dimanfaatkan full untuk tamu yang menginap. Tidak bakal kepanasan karena AC nya
ada dua.
Nyantai dulu |
Babahouse
bisa ditempati hingga 6 orang, tentunya dengan harga yang berbeda untuk jumlah
tamu yang menginap. Nggak
usah takut rebutan kamar mandi juga. Kamar mandinya ada dua. Mengenai harga, kita tunggu ya launching Babahouse ini. Atau kalau teman- teman mau main ke
Tanjungpinang dan coba menginap di sini, bisa kontak ke @babalovetrip langsung
ya.
Dua kamar mandi bersebelahan |
Postingan
tempat- tempat yang kami kunjungi akan saya share
terpisah. Kembali ke topik, trip bareng Baba ini di luar ekspektasi kami. Kocak
orangnya dan yah kalian bisa custom
itinerary ke Baba. Kalau ada yang mau di-request juga boleh, selagi masih bisa dipenuhi. Haha. Ci Patrice,
istri Baba, juga seru ya orangnya. Selalu yang terjadi, waktu berlalu begitu
cepat. Baba banyak sharing soal
Bintan dan warganya yang ajaib menurut kami, berbanding 1800 dengan
warga Medan. Dear Baba and partner, kutunggu kedatangan klen ke Medan ya XD
penyebab mager |
keluarga baru selama di Tanjungpinang ^^ |
Yuk, intip ceritanya gelembung selama di Bintan di:
Edisi Libur Lebaran: TanjungPinang, I'm in Love
Bintan yang Bikin Susah Move On
After Meal: Vihara Ksitigarbha Bodhisattva TanjungPinang
Be First to Post Comment !
Post a Comment